Jumat, 29 Maret 2024

Pangdam Tegaskan Tugas TNI Saat Pengamanan Pilkada Serentak 2018

Diunggah pada : 23 Februari 2018 14:45:56 2

Jatim Newsroom- Pengamanan pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Jawa Timur dibawah kendali Polda Jatim. Namun, untuk membantu pengamanan, personel TNI juga dikerahkan selama pesta demokrasi berlangsung. Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman menegaskan tugas utama TNI dalam rangka mem-back up pengamanan yang dilakukan oleh Polri.

Jenderal TNI bintang dua yang juga menjabat Komandan Garnisun Tetap III Surabaya itu menegaskan pada seluruh personel TNI agar paham tugas utamanya. "Ingat, TNI dalam pengamanan Pilkada bukan mengamankan TPS (tempat pemungutan suara, red). Tapi mengamankan wilayah di sekitar TPS dan mengantisipasi terjadinya kerawanan dan konflik," tegasnya, Jumat (23/2).

Pangdam menegaskan, potensi konflik dan kerawanan selama berlangsungnya Pilkada serentak 2018 harus segera diantisipasi sejak dini. “Apabila titik-titik rawan tidak segera ditangani secara tuntas dan diantisipasi secara dini, bukan tidak mungkin dapat berimbas pada kesuksesan Pilkada serentak 2018.  Tentunya akan mempengaruhi penyelenggaraan Pemilu dan Pilpres,” jelasnya.

Tak hanya itu saja, dirinya bersama aparat keamanan terkait, juga tak ingin kecolongan dalam menanggapi setiap isu-isu politik yang dinilai dapat menciderai berjalannya pesta demokrasi di wilayah tugasnya. Selama berlangsungnya pemilihan tersebut, pinta Pangdam, selain menjadi tugas penting bagi personel TNI-Polri bersama instansi terkait, kelancaran dan keamanan Pilgub juga tak luput dari peran seluruh elemen masyarakat. “Saya yakin ,kerja sama yang selama ini telah kita jalin untuk terus lebih intens kita lakukan untuk mempertahankan Jawa Timur agar tetap aman dan kondusif,” tegasnya.

Pihaknya kini telah menyiapkan 11.500 personel yang siap membantu namun bila diperlukan tambahan, satuan-satuan lain siap apabila dibutuhkan. (afr/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait