Meski Banjir, PPDP Kota Kediri Tetap Bertugas

Jatim Newsroom – Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) KPU Kota Kediri tetap bertugas melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) meski di sebagian wilayah terendam banjir. Kendala ini justru dijadikan sebagai pelecut semangat demi suksesnya Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada ) 2018.

“Seperti kejadian hari ini di TPS 1 Kelurahan Manisrenggo. Tepatnya di RW 2 RT 1, ada PPDP tetap mencoklit warga kendati wilayah itu banjir. Itu masuk TPS 1, PPDP ini bernama Ilfa Ayu,” kata Anis Iva Permatasari, Komisioner KPU Kota Kediri Divisi Perencanaan dan Data (Renda) ketika dihubungi JNR, Sabtu (27/1/2018).

Kerja keras itu tidak sia-sia. Wanita berkerudung yang akrab disapa Anis tersebut, memaparkan jika hingga hari ini dari target yang diemban sudah dilewati. Dari target hasil Coklit serentak yang minimal 5 rumah per PPDP (5/484=2.420), hasilnya sudah mencapai 3.140 rumah tercoklit.

Selain paparkan progres tahapan Coklit, Anis juga mengimbau seluruh warga Kota Kediri memanfaatkan hak pilihnya. Sebab, Pilkada serentak nantinya tidak hanya memilih Walikota-Wakil Walikota Kediri namun juga menentukan siapa Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2018-2023.

“Yang belum memiliki KTP elektronik dalam menggunakan hak pilihnya bisa menggunakan surat keterangan (suket pengganti e-KTP). Itu bagi yang sudah melakukan perekaman tapi belum mendapat e-KTP. Untuk yang belum perekaman, dalam hal ini termasuk pemilih pemula asalkan sudah masuk database Dispendukcapil, bisa tetap masuk dalam daftar pemilih,” urai Anis.

Syarat ini mengacu pada PKPU Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih dalam Pilkada 2018. Adapun jumlah total pemilih pemula di Kota Kediri sebanyak 16.872 warga. Dengan rincian 8.631 laki-laki dan sisanya perempuan. “Saat ini kita lagi maping daerah pemasangan alat peraga kampanye dan alat peraga sosialisasi,” tutup Anis ditanya tahapan yang akan dijalankan selanjutnya. (ren)